Setelah mengetahui identitas dari cerpen Robohnya Surau Kami kamu juga perlu mengetahui unsur intrinsik cerpen Robohnya Surau Kami. Dimana dalam cerpen terdapat beberapa unsur intrinsik di dalamnya. Yang meliputi tema, tokoh dan juga penokohan, alur (plot), latar tempat (setting), latar waktu, gaya bahasa (majas) hingga amanat yang terkandung tirto.id - Robohnya Surau Kami adalah kumpulan cerita pendek yang mengantarkan A.A. Navis meraih ketenaran di dunia sastra. Awalnya, cerpen ini terbit perdana pada tahun 1955 melalui majalah Kisah . Selanjutnya, cerpen tersebut dimasukkan ke dalam buku kumpulan cerpen Navis yang diterbitkan Penerbit NV Nusantara di tahun 1956. Daftar Isi Nilai yang Terkandung dalam Cerpen Robohnya Surau Kami Pendahuluan Kehidupan Komunitas Keragaman Budaya Toleransi Antaragama Pentingnya Persatuan Keberanian Menghadapi Perubahan Kesederhanaan Hidup Kesimpulan FAQ 1. Apa pesan utama yang ingin disampaikan oleh cerpen Robohnya Surau Kami? 2. Masyarakat sekitar surau memanggil Bapak tua ini dengan sebutan Garin atau penjaga surau. Garin ini mengisi hidup dengan beribadah saja. Dia hidup dari sedekah masyarakat sekitar. Karena dia sering membersihkan dan merawat surau. Disamping itu dia punya pekerjaan sederhana yaitu mengasah pisau. Cerpern "Robohnya Surau Kami" dinukil dari buku kumpulan cerpen berjudul sama karya Ali Akbar Navis (1924-2003). Terbit pertama kali di majalah Kisah pada 1955, cerpen ini bisa dibilang karya paling fenomenal penerima SEA Write Award 1992 tersebut. Kesimpulan. Cerpen "Robohnya Surau Kami" mengisahkan tentang perjuangan Hamid dan masyarakat desa dalam membangun surau baru setelah surau lama mereka roboh. Dengan semangat, keberanian, dan dukungan dari Zainuddin, mereka berhasil membangun surau baru yang indah dan nyaman. uN8gaI5.

kesimpulan cerita robohnya surau kami